Jatim Times Network Logo
Poling Pilkada 2024 Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Poling Pilkada 2024
Peristiwa

Warga Benarkan Bima Permana Putra Ditemukan Polisi di Kota Malang

Penulis : Hendra Saputra - Editor : Dede Nana

18 - Sep - 2025, 12:01

Placeholder
Salah satu sekuriti Klenteng Eng An Kiong, Muryani yang mengetahui Bima Permana Putra saat dibawa Polisi (foto: Hendra Saputra/JatimTIMES)

JATIMTIMES - Salah satu dari tiga orang yang dilaporkan hilang, Bima Permana Putra (29) memang benar-benar ditemukan di Kota Malang, tepatnya di sekitar Klenteng Eng An Kiong, Kelurahan Kotalama, Kecamatan Kedungkandang. 

Bima dijemput oleh sejumlah polisi reserse kriminal (reskrim) berpakaian preman pada Rabu (17/9/2025) sekitar pukul 11.30 WIB. 

Baca Juga : 30 Petani Ikuti Kegiatan Magang P4S di Pasren Garuda Wates

Salah satu sekuriti Klenteng Eng An Kiong, Muryani membenarkan bahwa ada seorang pemuda yang diambil oleh sejumlah orang berpakaian preman pada siang hari kemarin. Namun, ia sebenarnya tidak mengetahui kenapa pemuda tersebut diambil oleh sejumlah orang tersebut. 

“Kejadiannya yang saya tahu, anak itu sendirian duduk di depan klenteng. Tahu-tahu ada beberapa orang dari Reskrim, dua orang langsung merangkul anak itu dan yang lain menyusul. Ada lebih dari 10 polisi dari Reskrim, enggak ditanyain apa-apa langsung bilang oh ya bener-bener langsung dibawa naik mobil lalu pergi enggak tahu kemana,” kata Muryani, Kamis (18/9/2025). 

Muryani menjelaskan ia tidak mengetahui siapa pemuda yang dibawa polisi tersebut. Bahkan, ia juga menjelaskan bahwa sehari-hari tidak pernah melihat pemuda tersebut. 

“Tidak pernah melihat juga anak itu. Dia juga tidak selalu disini,” kata Muryani. 

Ditanya apakah Bima berjualan mainan Barongsai, Muryani mengaku tidak mengetahui. Karena ia lebih banyak melakukan aktivitas didalam Klenteng Eng An Kiong. 

“(Kalau jualan mainan Barongsai, red) itu orang yang tahu, saya kurang tahu. Selama saya tahu, anak itu tidak pernah nongkrong disini, saya tahunya kemarin itu nongkrong. Lalu tiba-tiba petugasnya bilang pak saya dari kepolisian, terus saya ngomong lanjutkan,” ungkap Muryani. 

Muryani pun mengaku banyak orang berjualan mainan Barongsai ketika ada event di Klenteng Eng An Kiong. Jika tidak ada event, jarang sekali ada orang yang berjualan. 

“Biasanya orang jualan mainan Barongsai itu kalau ada event atau kegiatan di Klenteng. Kalau enggak ada, ya enggak ada yang jualan,” kata Muryani. 

Baca Juga : Warga Sambat Rumah Tertutup Pagar Tembok Perumahan ke DPRD Kabupaten Malang

Muryani membeberkan bahwa Bima Permana Putra memiliki perawakan kecil kurus dan membawa tas ransel. Ia menduga tas ransel yang dibawa berisi pakaian. 

“(Saat dibawa polisi, red) dia duduk, enggak bawa apa apa hanya tas ransel. Tidak bawa dagangan mainan,” tukas Muryani. 

Sebagai informasi, Bima Permana Putra (BPP) masuk dalam daftar orang hilang yang diunggah akun media sosial @kontras_update saat demo di Kwitang, Jakarta. 

Dari data KontraS, ada tiga orang yang hilang sejak demo pada 30-31 Agustus 2025. 1 orang merupakan non-demonstran yakni Bima, sedangkan 2 lainnya adalah demonstran bernama M Farhan Hamid dan Reno Syahputradewo. 

Berbekal informasi tersebut, tim khusus pencarian orang hilang yang dibentuk Polda Metro Jaya bergerak melakukan pencarian. 


Topik

Peristiwa bima Permana putra orang hilamg demo klenteng eng ang kiong



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Tuban Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Hendra Saputra

Editor

Dede Nana

Peristiwa

Artikel terkait di Peristiwa