Jatim Times Network Logo
Poling Pilkada 2024 Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Poling Pilkada 2024
Olahraga

Pandu Rider Kota Batu Sabet Juara Umum Men Elite di 76 Indonesia Downhill 2025

Penulis : Irsya Richa - Editor : A Yahya

27 - Oct - 2025, 07:30

Placeholder
Pandu saat membawa tropi juara umum Men Elite di Klemuk Bike Park, Kelurahan Songgokerto, Kecamatan Batu, Kota Batu. (Foto: Irsya Richa/JatimTIMES)

JATIMTIMES - Klemuk Bike Park, Kelurahan Songgokerto, Kecamatan Batu, Kota Batu jadi saksi kemenangan atlet downhill Kota Batu, berhasil menduduki juara umum kejuaraan sepeda gunung 76 Indonesia Downhill 2025 yang terdaftar di Union Cycliste Internationale (UCI) level C1, Minggu (26/10/2025).

Adalah Pandu Satrio Perkasa.  Warga Desa Sidomulyo, Kecamatan Batu ini berhasil merebut juara umum dalam kategori Men Elite dengan total poin yang dikumpulkan sebanyak 473.

Baca Juga : 27 Oktober Memperingati Hari Apa? Ada Black Cat Day hingga Diskon Listrik

Pandu berhasil menyalip perolehan Pahraz Salman Alparisi pada peringkat kedua yang koleksi 400 poinnya tak bertambah lantaran absen di final run. Sedangkan peringkat ketiga diraih Dois Audy Fikriansyah dengan 354 poin.

Ini menjadi sejarah, lantaran Pandu merupakan rider yang baru naik kelas Men Elite di IDH 2025. Tahun lalu, pria 19 tahun ini masih bertanding di kelas Men Junior. Meski statusnya masih rookie atau pendatang baru di kelasnya, Pandu mampu membuktikan jadi yang terbaik.

Pada saat final, meski mendapatkan giliran start paling akhir, Pandu berhasil memukau para penonton maupun atlet saat final race di tengah guyuran hujan di kawasan Klemuk Bike Park. Medan yang licin, belokan tajam mampu diterjang Pandu dengan kecepatan dua menit lima detik.

Ya Pandu mampu menetapkan strategi yang tepat pada saat final di Klemuk. Langkahnya yang dipilih dalam lintasan kali ini dengan mengganti ban basah, serta merubah tekanan ban dan pengaturan suspensi.

“Jadi lebih percaya diri di trek hujan ini. Apalagi kondisi lintasannya kering dan basah, nah, itu lebih licin daripada pas hujan,” tegas Pandu.

Bagi mahasiswa jurusan olahraga di Universitas Negeri Malang ini, fokus dan mental yang kuat berada di lintasan sangat penting. Hal tersebut yang  membuat Pandu tak disangka bisa sampai pada titik juara umum, dan mengalahkan para seniornya.

Dengan ini Pandu bangga mampu membuktikan, untuk bisa menjadi juara umum pada kelas ini tidak butuh waktu lama. “Rata-rata kebanyakan orang ngomong baru masuk Men Elite ini harus berproses 1, 2 atau 3 tahun. Sehingga ini bisa jadi ajang pembuktian bahwa yang baru debut di elite itu prosesnya gak harus lama,” tegas Pandu.

Jam terbang yang tinggi dan sering latihan menjadi kunci keberhasilannya. Baginya hingga titik ini bukan perkara mudah, prosesnya cukup panjang.

“Harus latihan, nata mental panjang banget. Jadi, saya dari kecil itu emang sudah latihan untuk elite ini, untuk ajang ke senior ini,” ucap Pandu.

Baca Juga : Finis Malang Bersepeda 2025 Dirubah di Jalan Gajahmada, Panitia: Tak Mengurangi Semarak Event

Targetnya ke depan, Pandu ingin masuk dalam tim nasional satu hingga dua tahun mendatang.

Sementara Direktur 76 Indonesian Downhill, Aditya Nugraha mengakui pada final ini penuh dengan kejutan. Pandu Satrio Pamungkas yang berhasil memenangi di Kelas Men Elite sekaligus jadi juara umum.

‎”Di luar eksploitasi kita. Kita sebenarnya tahu Pandu berbakat. Kita tahu dia cukup mumpuni, tetapi kita juga terkejut kalau dia sampai overall. Karena dari seri satu dan seri dua progresnya tidak drastis tetapi signifikan,” terang Adhitya.

Aditya menegaskan bahwa hasil kompetisi kali ini menjadi pembelajaran berharga bagi seluruh peserta. “Melihat performa pada final, saya berharap tahun depan para atlet tidak mudah menyerah dan terus berjuang hingga seri terakhir, karena peluang selalu terbuka bagi siapa pun,” ujarnya penuh semangat.

Ia juga menambahkan, atmosfer kompetisi yang ketat menunjukkan perkembangan positif dunia downhill di Indonesia, terutama dalam mencetak bibit-bibit baru yang siap bersaing di level nasional maupun internasional.

Untuk diketahui, sebanyak 136 atlet ambil bagian dalam kompetisi tersebut, memperebutkan podium di sepuluh kategori berbeda. Mereka merupakan atlet terbaik dari berbagai daerah di Indonesia, bahkan hingga luar negeri Malaysia, Thailand, Filipina.

Kategori yang dipertandingkan meliputi Men Elite, Women Elite, Men Junior, Men Master A, Men Master B, Men Master C, Men Sport A, Men Sport B, Men Youth, dan Women Youth.


Topik

Olahraga Pandu Satrio perkasa klemuk bike park wisata batu sport tourism kota batu



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Tuban Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Irsya Richa

Editor

A Yahya

Olahraga

Artikel terkait di Olahraga